Jakarta
pantauterkini.co.id Selasa (7/2/2023) Dewan
Pimpinan Daerah Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (DPD FK-PKBM)
Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat kunjungi DPR-RI, hal tersebut dilakukan
untuk menyampaikan sedertan harapan dan keinginan terkait pengelolaan Pusat
Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang ada di Kabupaten Sukabumi,
“Kurang lebih 88 Lembaga PKBM yang menyelenggarakan pendidikan Kesetaraan Paket A setara SD/MI, Paket B setara SMP/MTs dan Paket C setara SMA/SMK/MA yang ada di Kabupaten Sukabumi, tersebar di 47 Kecamatan, kondisinya cukup memperihatinkan, dari mulai infrastruktur sampai tenaga pendidik dan kependidikan semuanya serba memprihatinkan,
Beberapa PKBM tidak memiliki Gedung sekretariat dan ruang kelas, sehingga dalam melaksanakan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada umumnya numpang di Sekolah lain seperti di sekolah negeri maupun sekolah swasta, sekolah tersebut ketika sedang dipakai pemiliknya terpaksa kegiatan KBM dihentikan,
Selain dari itu tenaga pendidik dan kependidikan mendapat bayaran/honorarium alakadarnya, mengingat Warga Belajar (WB) yang dibiayai pemerintah hanya WB yang berusian dibawah 21 tahun, sementara WB yang bersekolah di PKBM pada umumnya berusia diatas 21 tahun, sehingga secara otomatis jumlah penerimaan keuangan tidak sebanding dengan banyaknya pekerjaan yang dilakukan,” Demikian disampaikan Usup Supriatna yang akarab disapa Abah Usup selaku Ketua FK-PKBM dalam paparannya,
Lebih lanjut Abah Usup mengungkapkan, kedatangan kami ke Komisi X DPR-RI melalui Praksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) berharap kiranya Bapak/Ibu wakil rakyat dapat membantu meringankan beban kami yang berkiprah mencerdaskan kehidupan bangsa, yang pada hakekatnya merupakani tanggungjawab kita bersama khususnya pemerintah, sesuai dengan amanat UUD’45, bahwa setiap warga negara Indonesia berhak mendapatkan pendidikan yang layak dan dibiayai oleh negara, kiranya melalui upaya dan ikhtiar ini para wakil rakyar dapat mengabulkan harapan dan keinginan kami. Ungkapnya
Hj. Illiza Sa’aduddin Jamal, SE Anggota Komisi X DPR-RI dari Praksi PPP dalam sambutannya mengatakan, Kami sampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kawan-kawan FK-PKBM Kabupaten Sukabumi yang berkenan hadir di Gedung Dewan ini dengan menyampaikan sederetan masukan kepada kami, tentunya kami ucapkan terima kasih dan selamat datang di tempat ini,
menyikapi apa yang disampaikan FK-PKBM tentunya kami faham betul apa yang dikeluhkan tadi, sebetulnya kehadiran PKBM sangat membantu masyarakat yang kurang mampu untuk mengakses pendidikan, dengan hadirnya PKBM masyarakat dapat tertolong bahkan lulusan PKBM banyak sekali yang menjadi Anggota DPR,
Apa yang disampaikan tadi merupakan aspirasi PKBM diseluruh Indonesia yang diwakili FK-PKBM Kabupaten Sukabumi dan insyaallah akan kami bicarakan dengan kawan-kawan di Komisi X dan akan disampaikan kepada teman-teman lintas praksi, karena memang persoalan ini bukan hanya di Sukabumi tetapi terjadi diseluruh Indonesia khususnya mengenai pembiayaan yang dibiayai pemerintah hanya WB yang berusia 21 tahun kebawah,
Kalau saya membaca berita apa yang disampaikan oleh salah seorang mentri bahwa PKBM ini merupakan sesuatu hal yang dapat meningkatkan Global Innovation Index, Humanan Development Index, satu hal membantu Indonesia dalam hal mendongkrak peringkat global serta index pembangunan manusia, Jelasnya
Editor : Usep
0 Comments