Pantauterkini.co.id | Depok | 
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Supian Suri bersama Tim Reaksi Cepat Penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Kota Depok mendatangi tiga lokasi penjualan hewan kurban di wilayah Tapos. 
Peninjauan tersebut sebagai persiapan jelang perayaan Iduladha 1443 Hijriah.

Usai melakukan peninjauan di tiga lapak pedagang hewan kurban, Supian Suri mengatakan kondisi hewan dinyatakan baik dan sehat. Kondisi ini dipengaruhi oleh upaya antisipasi yang dilakukan oleh penjual, seperti, penerapan protokol kesehatan, pemberian vaksin, pemberian vitamin dan lain sebagainya.

"Karena kalau dilihat penyakit ini hampir sama dengan gejala Covid-19 pada manusia. Tapi ini dialami oleh hewan, sehingga, langkah-langkah upaya preventifnya sama dan setelah ditemukan kejadian dilakukan isolasi," kata Supian seperti dirilis portal resmi Pemkot Depok, Kamis (07/07/22) ia menjelaskan, dibeberapa tempat lain sempat ditemukan hewan yang bergejala, namun statusnya suspek. Langkah cepat yang dilakukan dengan mengisolasi dan mengobati hewan tersebut.

Supian menjelaskan laporan dari Dinas Ketahanan Pangan, Peternakan dan Perikanan (DKP3) Kota Depok ada sekitar 200 hewan kurban yang dinyatakan suspek. Namun, hal itu perlu dilakukan uji lab lagi guna memastikan kondisi sebenarnya hewan tersebut.

"Saya memastikan hewan kurban di Kota Depok untuk tahun ini dalam kondisi sehat dan aman dikonsumsi. Bagi masyarakat untuk tetap waspada," katanya.

"Lalu yang menemukan atau melihat hewan kurban yang bergejala dapat segera melapor ke DKP3 Kota Depok," tandasnya.(dj)