Walikota Depok Supian Suri Meminta Para Calon Jemaah Haji Menjaga Kesehatan.
Pantau.co.id,Depok- Pemerintah Kota Depok beserta jajarannya setiap tahun memang selalu berikhtiar semaksimal mungkin bisa melayani para calon jamaah haji khususnya dari Kota Depok yang jumlahnya 1600-an orang.kurang lebih.
Mereka nantinya tergabung dalam ada 5 kloter 3 kloter utuh calon jemaah Haji Depok dan 2 kloter bergabung dengan Bekasi dan di Bogor.
Walikota Depok Supian Suri mengatakan hal itu kepada wartawan usai memberikan sambutannya pada acara Manasik haji Kota Depok terakhir di Mesjid Baitul Kamal Minggu 12 April 2025
Lima kloter tersebut nantinya berangkat kloter pertama dijadwalkan pada tanggal 5 mei dan terakhir pada tanggal 30 Mei 2025.
"Kami berharap para calon jemaah haji dapat menjaga kesehatan dan persiapan lannya." Ujarnya.
" Khususnya dalam menjaga kondisi fisik salah satunya dengan menjaga pola makan yang teratur, olahraga,istirahat teratur dan cukup." tutur Supian Suri.
Sebanyak 1678 Calon Jemaah Haji Kota Depok 1446 Hijriyah Mengikuti Manasik terakhir di mesjid Baitul Kamal Minggu 13 April 2025.Ia menambahkan," Karena di Tanah Suci nanti di samping kita beribadah dan menambah ilmu juga menjaga kondisi fisik yang prima untuk dapat melaksanakan segala yang diperintahkan selama menjalan ibadah haji." terang Supian Suri.
Ia berharap para calon jemaah haji Kita Depok terlalu bersemangat dalam melaksa nakan ibadah hajinya nanti, juga tidak lupa menjaga kondisi fisiknya dari awal-awal ibadah hingga akhir ibadah haji di tanah suci Makkah pungkasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok dr. Mary Liziawati.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati mengatakan, para calon jemaah haji memeriksakan kesehatannya di setiap puskesmas di wilayah terdekat mereka berada.
Dengan memeriksakan kesehatan secara maksimal untuk menghindarkan dari resiko sakit, terutama bagi mereka yang mempunyai riwayat penyakit tertentu,terang dokter Mary.
Seperti penyakit hipertensi, Jantung, dan gula juga penyakit lainnya,tuturnya.
Dinas kesehatan Kota Depok menerjurkan empat petugas paraedis dan dua orang dokter untuk mendampingi para jemaah haji selama di Tanah Suci Makkah
Disebutkan dari pengalaman Sebelumnya penyakit jantung angka penyebab kematian tertinggi di dalam jamaah haji Indonesia 33,9% .
Namun mengenai hal ini nanti tenaga akan melakukan mapping kesehatan, mudah- mudahan juga nantinya ketua rombongan bisa membantu untuk mengidentifikasi ang- gota di rombongannya." terang dokter Mary.
Dari kuota 1678 jemaah haji kota Depok sudah lunas 1356 orang dan sudah dinyatakan bisa berangkat dan 322 orang belum dan pihaknya masih kita tunggu.
Kadis Kesehatan berharap bagi mereka yang belum memerik sakan kesehatannya, untuk segera ke Puskesmas guna memeriksa kesehatan nya, untuk kita selesaikan kesiapan berangkatnya.(Wismo)
0 Comments