PANTAUTERKINI.CO.ID, MEDAN, - Dedikasi dan Integratas GRANAT sebagai organisasi anti narkoba tak diragukan lagi, sejak berdiri 28 oktober 1999, hingga kini, GRANAT( Gerakan Nasional Anti Narkotika ), terus melahirkan relawan nya hingga ke tingkat basis, kecamatan dan desa, dalam upaya membantu pemerintah menanggulangi bahaya narkoba di indonesia.

 

GRANAT selalu bersinergi dengan siapa saja, lembaga manapun utamanya BNN dan Polri demi selamatkan anak bangsa dari rayuan narkoba, karena pengabdian nya selama ini, GRANAT telah  terdaftar di UNIT ANTI NARKOTIKA Badan Dunia, atau Perserikatan Bangsa - Bangsa yaitu UNODC ( United Nation Office On Drugs And Crime ) yang berkantor di Vienna, Austria, ungkap Wilson Manurung. SE. MM ( Ketua Bidang Pengkajian dan Hubungan Luar Negeri, DPD GRANAT SUMUT ) .



Serta DPP GRANAT telah melakukan kerjasama dengan  BNN dan CADCA ( Community Anti Drug Coalition of America ) , INL ( International Narcotic Law ) Kedubes Amerika selama 2 tahun di indonesia, dalam hal atau kebijakan Drug Demand Reduction.


CADCA sendiri telah membentuk 21 koalisi anti narkotika di Filipina dan 2 koalisi di Indonesia, salah satunya dengan GRANAT.


Untuk itu tak dapat di pungkiri bahwa penanggulangan masalah narkoba, harus terus kita gelorakan, dan kita bangun sinergi dengan berbagai pihak, baik lokal maupun internasional, ujar Wilson Manurung.


>> Darwan Babe