BATANG - Banyak cerita menarik selama pelaksanaan Pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 di Desa Durenombo, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang.
Satu di antaranya dituturkan oleh Rokhim (64), ia mengatakan dulu masyarakat merasa takut ketika bertemu anggota ABRI yang kini menjadi TNI. Namun dengan adanya TMMD, pandangan masyarakat berubah.
“Melihat TNI bekerja bersama masyarakat menjadikan TNI lebih dekat dengan rakyat. Saya salut dan berterima kasih kepada anggota TNI yang saat ini ada di lokasi pra TMMD,” ucapnya, Rabu ( 10/10/2018).
Bahkan dalam pendistribusian material anggota TNI bahu-membahu bersama warga mengangkat material seperti batu menggunakan tangan kosong demi kelancaran proses pembangunan.
Hal tersebut dilakukan sebagai upaya me pengentaskan desa tertinggal, dengam sasaran pembangunan akses jalan.
“Material yang agak jauh dari sasaran harus dilangsir dengan mengunakan alat seadanya karung Kandi dan angkrong warga Desa Durenombo menyebut, karena kendaraan roda empat tidak bisa masuk. Dikarenakan jalan baru belum memungkinkan untuk di lewati, hal ini dilakukan oleh anggota TNI bersama warga agar pembangunan selesai sesuai target, ” ujar Sertu Agus Widodo selaku tim lansir material.(red)
0 Comments