PANTAUTERKINI.CO.ID.BREBES –Senin (17/9/18) Kodim 0713/Brebes bekerjasama dengan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) gelar tes urine di Markas Komando Militer 0713/Brebes sebagai perwujudan perang terhadap narkoba.

Kasdim 0713 Brebes Mayor Inf Arief Soehartono, S.Pd mengucapkan apresiasi dan terimakasih kepada pihak BNK Kabupaten, karena telah membantu Kodim dalam mewujudkan institusi yang bebas Narkoba agar lebih profesional dalam melaksanakan tupoksinya sebagai satuan teritorial (membina desa binaan di wilayah Brebes).

Dirinya menegaskan Bagi prajurit yang melakukan penyalahgunaan Narkoba baik sebagai pengguna maupun pengedar, hukumannya hanya satu yaitu pecat dengan tidak hormat.

Kasi Pencegahan BNK Brebes, Lukman Suyanto, SH, dalam sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang merupakan agenda rutin menyampaikan, bahwa Narkoba digunakan dalam proxy war. Perang proksi ini adalah perang ketika lawan kekuatan memainkan perannya secara tidak langsung melalui pihak ketiga dan mengendalikannya dari jarak jauh, jadi musuh tidak dapat dikenali secara obyektif.

Selanjutnya dirinya juga menegaskan tujuan utamanya adalah menghancurkan syaraf utama suatu bangsa, yaitu generasi muda penerus bangsa kedepannya dengan barang haram tersebut. Jika dalam beberapa waktu kedepan, para calon pemimpin bangsanya tercemar zat ini, maka NKRI akan mudah diambil alih beserta seluruh kekayaan alam dan budayanya mengingat para pengawal  negara tercemar Narkoba dan tidak dapat berpikir jernih tentang kebangsaan, tegasnya

Narkoba adalah zat yang berasal dari tanaman alami ataupun bahan sintetis dan semi sintetis. Menyebabkan penurunan dan perubahan kesadaran, hilangnya perasaan, merubah pikiran dan suasana hati serta tingkah laku.Dalam tiap 1000 kilogram dapat membunuh 4000 jiwa, terlebih lagi seperti wilayah Brebes yang merupakan lokasi peredaran serta perlintasan bagi Narkoba. (Red CN/Aan)