PantauTerkini.co.id ,Makassar- Bank Indonesia Wilayah Sulawesi Selatan bekerja sama Korwil Asosiasi
Business Development Services Indonesia (ABDSI) Sulawesi Selatan menggelar
Training of Trainers (ToT) tentang Sistem Aplikasi Pencatatan Informasi
Keuangan (SI-APIK) yang bertempat di Balai Diklat Industri Kementerian
Perindustrian, Makassar selama 2 hari 1-2 Februari 2018.
Training ini
bertujuan untuk penguatan SDM Pendamping UMKM di bidang Pembukuan dan juga
dalam rangka pengembangan ekonomi keuangan syariah. Kegiatan di ikuti oleh 30
Pendamping UMKM se-Sulawesi Selatan yang berasal dari pelbagai Kabupaten/Kota,
dimana peserta terjauh berasal dari ABDSI/Pendamping UMKM Luwu Timur.
Selain untuk
mengenalkan tool pembukuan KUKM berbasis android dengan jalan membedahnya melalui
studi kasus, kegiatan ini juga upaya BI dalam menyampaikan dan mendorong
pengembangan ekonomi keuangan syariah. “Guna mendukung pertumbuhan dan
ketahanan ekonomi nasional,” pungkas analis senior Bank Indonesia Perwakilan
Wil. Sulsel, Ilhanuddin Wahab, pada sesi pembukaan pagi tadi.
Acara ini
merupakan yang kedua kalinya dilaksanakan oleh BI Wil. Sulsel bersama Korwil
ABDSI Sulsel. Tujuan lain yang ingi dicapai adalah untuk mendorong
perluasan informasi terkait Pencatatan Transaksi Keuangan KUKM melalui tenaga
pendamping UMKM yang tersebar di Sulsel.
Salman
Sahmad, selaku Ketua Korwil ABDSI Sulsel dalam sambutan menyatakan
bahwa“Program Pencatatan Transaksi Keuangan ini merupakan kerja sama antara BI
dan Ikatan Akuntasi Indonesia (IAI) sebagai badan yang memiliki kewenangan
untuk menetapkan Pedoman/Standar Akuntansi Keuangan (SAK) guna mendorong
peningkatan kapasitas usaha dan akses pembiayaan bagi KUKM”.
Narasumber
pada kegiatan ToT ini adalah Tim dari Perwakilan BI Wilayah Sulsel dan Arman
Lantong dari Pusat Inkubasi Usaha Kecil (Pinbuk) Sulsel, dan juga Ketua ABDSI
Sulsel, Salman Sahmad.
Kepala
Perwakilan BI Wilayah Sulsel mengatakan, "dalam ToT ini peserta dilatih
menggunakan aplikasi akuntansi UMKM berbasis Android. Sehingga dengan aplikasi SI-APIK,
pelaku UMKM terbantu dalam mencatat jenis transaksi keuangan
sederhana".
"Aplikasi
ini juga memudahkan para pelaku usaha UMKM dalam membuat laporan keuangan, baik
pada sektor jasa, manufaktur, perdagangan, pertanian, dan/atau
infrastruktur", Pungkasnya.
Laporan:Adewonk
Editor:Lis
0 Comments