Kapolres Bone Pimpin Upacara Bela Negara Ke-69


BONE-Pantau Terkini.co.id-Amanat Presiden RI yang  dibacakan oleh Kapolres Bone AKBP.Muh.Kadarislam,SH,SIK,M.Si selaku Inspektur Upacara ,beliau mengatakan  bahwa, pada hari ini kita memperingati Hari Bela Negara, sejarah mencatat bahwa Negara Republik Indonesia ini bisa berdiri tegak dan berdaulat tidak lepas dari semangat bela negara dari seluruh kekuatan rakyat. Mereka berjuang, mengorbankan jiwa raganya untuk membela tanah airnya dari para penjajah.

Sejarah juga menunjukkan bahwa membela negara tidak hanya dilakukan dengan kekuatan senjata, akan tetapi juga dilakukan oleh setiap warga negara dengan kesadarannya untuk membela negara dengan cara melakukan upaya-upaya politik maupun diplomasi.

Indonesia hari ini adalah hasil semangat bela negara dari para pejuang kesuma bangsa. Demikian pula, Indonesia di masa depan, saya yakin juga akan tetap bertahan sebagai bangsa yang besar dan berdaulat karena semangat bela negara dari seluruh anak bangsanya.

Itulah api semangat yang tidak pernah padam dan harus terus kita kobarkan dalam menghadapi tantangan-tantangan baru di depan mata. Nilai bela negara yang terakhir ini harus kita wujudkan pada hari peringatan bela negara ini, dimana nilai bela negara yang terakhir yaitu adalah memiliki kemampuan awal bela negara.

Indiktornya yaitu kita harus memiliki kecerdaasan emosional dan spiritual serta intelejensi, senantiasa memelihara jiwa dan raga, senantiasa bersyukur dan berdoa atas kenikmatan yang telah diberikan Tuhan Yang Maha Esa, dan Gemar berolahraga dan senantiasa menjaga kesehatannya. 

Semangat bela negara akan menjadi kekuatan yang maha dasyat apabila diikat dalam tali persatuan Indonesia. Sejarah sudah membuktikkan bahwa dengan persatuan Indonesia, semua tantangan dan ancaman yang dihadapi bangsa akan bisa dilalui bersama. Para pejuang pembela negara bisa membangun kekuatan menghadapi penjajah hanya dengan kebersamaan dan gotong royong.

Untuk itu, saya mengajak semua elemen bangsa untuk membangun kebersamaan dan persatuan dalam menghadapi tantangan-tantangan bangsa ke depan. Mari kita bangun sinergi antar warga bangsa. Walaupun kita berbeda-beda dari latar belakang profesi, suku, agama maupun golongan, tetapi tetap bisa satu dalam mengatasi berbagai persoalan kebangsaan. Mari kita jalin kerjasama antar daerah untuk mewujudkan kemajuan bersama. Mari kita perkokoh persatuan dalam kemajemukan.

Kemajemukan bangsa bukanlah halangan untuk mewujudkan semangat bela negara. Kebhineka tunggal-ikaan justru akan bisa memperkuat kecintaan kita pada bangsa dan negara.

Pada momentum Hari Bela Negara ini, saya mengajak saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air untuk bersama-sama senantiasa berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara sesuai dengan peran dan profesi masing-masing.

Turut hadir, para anggota forkominda, para asisten, para kepala skpd, kepala bagian dan camat, lurah dan desa, persatuan upacara yang terdiri dari unsur TNI, Polri, PNS dan Pelajar.

 Laporan:AID
Editor:Muhlis

Post a Comment

0 Comments