TANGERANG,pantauterkini.Co.Id
-Pengrajin kulit di Tangerang mulai bermunculan. Animo masyarakat terhadap
kerajinan kulit membuat pengrajin kulit menggeliat dengan menyediakan beragam
aksesoris. Salah satunya home industri, "Jaya Dompet" yang berada di
kp Sodong Tarikolot , Desa Sodong Kecamatan Tigaraksa kabupaten Tangerang.(12/12/17)
Di Tangerang itu sendiri bisnis kerajinan kulit memang masih berkembang dan belum terlalu banyak. Melihat peluang itu, Surjaya Fadilah selaku Ketua Rukun Tetangga (RT) sekaligus pengrajin kulit di kp Sodong Tarikolot yang sudah menjalankan bisnisnya ini selama 25 tahun itu memanfaatkannya sebagai ladang bisnis yang cukup menjanjikan, dikarenakan masih sedikit pesaing dan memudahkan para pecinta produk kulit di Tangerang mencari produk kulit tanpa harus keluar kota.
"Untuk bahan kulitnya, Kami mendapatkannya dari wilayah setempat, salah satunya dari desa jeujing dan berupa kulit sapi, domba, dan terkadang kulit ular. Produk yang kami buat berupa dompet, ikat pinggang, case, dan lainnya. Untuk harganya mulai dari Rp 200 ribu sampai Rp 3 Juta atau lebih, tergantung dari tingkat kesulitan dalam proses pembuatannya serta bahan yang digunakan,"jelas Surjaya
Aksesoris berbahan dasar kulit ini memang banyak diminati dari tahun ke tahun oleh para pecinta mode baik pria maupun wanita. Tanpa ragu, banyak orang yang memburu produk dengan bahan dasar kulit untuk mendukung penampilan mereka. Bahan kulit memang terlihat lebih simple, sehingga cocok untuk berbagai style, dan memberi kesan lebih classy namun tetap gaya.(NURITA)
Di Tangerang itu sendiri bisnis kerajinan kulit memang masih berkembang dan belum terlalu banyak. Melihat peluang itu, Surjaya Fadilah selaku Ketua Rukun Tetangga (RT) sekaligus pengrajin kulit di kp Sodong Tarikolot yang sudah menjalankan bisnisnya ini selama 25 tahun itu memanfaatkannya sebagai ladang bisnis yang cukup menjanjikan, dikarenakan masih sedikit pesaing dan memudahkan para pecinta produk kulit di Tangerang mencari produk kulit tanpa harus keluar kota.
"Untuk bahan kulitnya, Kami mendapatkannya dari wilayah setempat, salah satunya dari desa jeujing dan berupa kulit sapi, domba, dan terkadang kulit ular. Produk yang kami buat berupa dompet, ikat pinggang, case, dan lainnya. Untuk harganya mulai dari Rp 200 ribu sampai Rp 3 Juta atau lebih, tergantung dari tingkat kesulitan dalam proses pembuatannya serta bahan yang digunakan,"jelas Surjaya
Aksesoris berbahan dasar kulit ini memang banyak diminati dari tahun ke tahun oleh para pecinta mode baik pria maupun wanita. Tanpa ragu, banyak orang yang memburu produk dengan bahan dasar kulit untuk mendukung penampilan mereka. Bahan kulit memang terlihat lebih simple, sehingga cocok untuk berbagai style, dan memberi kesan lebih classy namun tetap gaya.(NURITA)
0 Comments